Posted on 05.21

Broken Heart

"apa fer ? lo suka sama gue ?" kata gadis di sebrang telpon
"iya gue sayang sama lo" kata gue dengan tangan gemetar
"kok bisa sih?"
"ya karena gue sayang banget sama lo" (coo cweett)
"tapi fer, gue gk bisa, gue pengen kita berteman aja" (yaaaaaah)
"hmm, yaudah gpp kok, gue gk maksa" dalem hati : (T.T)
"maaf ya"
"no problem" dengan nada datar"
"tuuut...tuuuut...tuuut" hape pun gue patiin dan gue langsung lari ke kamar, dan nangis sejadi-jadinya.
dan langit pun terasa akan runtuh ketika dia nolak cinta gue

Tenang cerita ini cuma rekaan gue aja. Ya jujur pernah sih terjadi sama gue tapi gk lebay nyampe nangis di kamar. Tapi, siapa tahu cerita yang sama pernah atau sedang kamu alami sekarang. Patah hati, broken heart, putus cinta, ketiganya sama aja, sama-sama nggak enaknya. Kalo bisa, nggak ada orang mau ngalami patah hati. Betul ? betul kan, gue bacok lo kalo SALAH !
Apa sih pengertian dari “patah hati” yang sebenarnya ? Patah hati sendiri berarti perasaan sedih dan putus asa yang amat dalam.
Lalu, kenapa dalam bahasa indonesia, patah hati semata-mata cuma dikaitkan dengan seorang jomblo yang ditolak dengan si doi. Kenapa kita nggak pernah denger ungkapan “ bapak itu sedang patah hati karena istrinya meninggal tertabrak kereta?
Ah, udahlah! Kita nggak perlu pusing sama pengertian di atas karena ini bukan pelajaran bahasa indonesia. Untuk sementara itu ikuti pemahaman patah hati menurut dokter cinta kita “ferli aditya sirait” nan ganteng ini. Meskipun pengertiannya amat sempit, nggak ada salahnya kalo bahasan kita kali ini difokuskan pada patah hati. ALL RIGHT? Ayo ikuti ulasannya
Patah hati adalah bentuk kesedihan yang amat dalam dan bawa akibat dalam hidup seseorang. Ketika broken Heart, seseorang maunya tinggal di kamar, sendirian, males ngalakuin apa-apa. “seperti katak dalam tempurung” itulah pribahasanya. Bener nggak sih ? kalo salah ya maaf, gue kan bukan pujangga
Kembali ke patah hati, hidup terasa lebih berat. Akibat yang lebih fatal , mungkin bisa depresi dengan gejala yang bisa dilihat lewat perilaku sehari-hari, diantaranya :
1. Perubahan nafsu makan
Depresi sering mengubah nafsu makan seseorang. Kadang-kadang menambah, tetapi yang sering adalah ngurangi nafsu makan. Orang depresi kehilangan nafsu makan. Ortu dan pembantu dibuat bingung. Kalo nggak nafsu makannya sampai begitu dalam, orang depresi lama-lama bisa kurus.
2. Perubahan waktu tidur
Orang depresi juga sering ngalami perubahan kebiasaan tidur. Sama kayak nafsu makan tadi, orang depresi bisa mendadak suka tidur lama banget (oversleep), tapi yang lebih sering terjadi adalah ngalami susah tidur (overdosis) ‘???’
3. Perubahan tingkat energi
Orang yang sedang dirundung depresi sering kehilangan semangat. Orang yang semula aktif jadi lesu, yang biasanya rajin belajar jadi pemalas ( kalo itu mah gk mesti patah hati juga udah males belajar) pokoknya masih banyak lagi deh. Orang depresi sering ngerasa capek banget tanpa sebab. Akibat dari semua itu, orang depresi juga jadi gampang marah atau tersinggung. Perasaanya jadi begitu sensitif. Lebih dari itu, orang yang patah hati bisa jadi stres banget sampai nekat bunuh diri. Hal ini biasanya diawalai hilangnya harapan.


Jadi begitulah orang yang patah hati atau broken heart. Yang hasil ronsen hatinya patah menjadi 7 bagian tergantung seberapa dalam patah hati seseorang. Semakin dalam seseorang patah hati maka semakin banyak pula bagian hati yang patah (?). Repotnya, banyak anak muda ngerasa hidupnya udah hancur, kiamat, atau masa depannya sudah habis ketika patah hati. That’s not true!!!  Sikap dan respons yang tepat diperlukan untuk bisa lewati patah hati dengan baik. Bahkan mengubah kondisi ini jadi pemicu untuk jadi manusia yang lebih baik

Ya gue kan dokter, pastilah gue punya obat atau antisipasi jika anda-anda patah hati, mungkin bisa berguna buat onta-onta, ente-ente kalo sedang mengelami hal semacam ini.
Dengarkan resep gue dan jangan di abaikan. Diminum 3x sehari setelah makan
Jadi inilah resepnya : (taaaraaa)



1. Tetap berpikiran jernih
Banyak anak muda zaman sekarang jadi error setelah patah hati. Pikirannya selalu negatif dan nggak sedikit yang ngerasa kalo dunia udah kiamat. Tenang aja kawan gue salalu menemi kalian kok. Jadi, ada baiknya kalian tetap jaga pikiran tetap bersih, tolak tuh pikiran negatif jauh-jauh dan percaya masih ada harapan untuk hidup lebih baik.
2. Hadapi kenyataan
Orang yang bunuh diri gara-gara patah hati sebenernya nggak bisa ngadepin kenyataan hidup. Pikirannya penuh dengan pengandaian. “seandainya..misalnya…kalo aja…coba aja..pengen kaya ferli yang ganteng(muntah sana kalo mau muntah)” lari dari kenyataan nggak akan buat hidup kalian jadi lebih baik. Tapi kalo lari dari trantip itu yang lebih baik(halah..ngaco). serius lagi.. hmm. Sebaliknya, orang yang bisa hadapi kenyataan seringkali hidupnya jauh lebih baik daripada sebelum ngalami hal-hal yang nggak enak. Hadapi aja !!
3. Tetap optimis
Orang yang hancur semangat hidupnya kayak orang kalah sebelum berperang, padahal belum tentu juga kalah. Begitu pula masih ada kemungkinan masa depanmu jadi lebih baik. Yakini saja hal itu. Siapa tahu, nantinya kamu dapat kekasih yang lebih baik, yang lebih serius dan bisa bawa hubungan sampai ke pernikahan(woow, dewasa banget gue).

Jadi seperti itulah hasil penelitian gue salama 3 bulan terakhir. "if someone broke your heart in two. make sure you heal it because I.ve been told that there are billions of people in the world and at least one of them was made exactly for you". Kadang kita bisa ngasih saran buat orang tapi buat sendiri kadang susah dilakuakan. Kalo anda tidak tertarik jangan lakuakan tips gue, lakukan yang menurut lo benar.., ya namanya juga dokter, dokter juga manusia (?). Dan jangan coba-coba copy/cheat artikel gue. Gue susah nih buatnya, perlu mengandung 3 bulan dan memberi nya makan hingga menjadi seperti ini sekarang, masa yang paling galau deh 3 bulan terakhir bahkan sampai lebih mungkin.
Oke segini aja deh coretan gue, rajin-rajin dateng kesini, baabaay :p
P.S : #PrayForJomblo



Read More

4 Responses to Broken Heart

  1. Unknown
    20 Februari 2011 pukul 22.35
    hahahahha awal nya gua kira beneran.
    gak gentle banget sih ditoak terus masuk kamar nangis2 hahaha
  2. Ferli Aditya Sirait
    20 Februari 2011 pukul 23.32
    nggak doong, gue kan lelaki hebat :p
  3. Unknown
    21 Februari 2011 pukul 19.32
    wuidiii sepentin yak ? --"
  4. Ferli Aditya Sirait
    21 Februari 2011 pukul 20.21
    bukan, tapi pentene (shampoo)

Posting Komentar